14 Desember 2016
PELAYARAN BAHARI
Ini kali pertama saya mengikuti Pelayaran Bahari yang sebelumnya selalu
bernama Joy Sailing. Saya pikir, saya tidak akan bisa mengikuti pelayaran
bahari di karena kan sedang flu berat. Alhamdulillah sehari sebelumnya saya
coba untuk istirahat full agar esok hari dapat mengikuti kegiatan.
Saat pertama kali mendengar kata Joy Sailing, pasti sebagian besar
orang akan terbayang berlayar dengan kapar pesiar untuk bersenang-senang. Tapi
Joy Sailingnya SMA Hang Tuah berbeda, yaitu berlayar dengan kapal perang yang
biasa di gunakan untuk mengangkut Tentara Angkatan Laut. Jadi jangan di
ekspetasikan Joy Sailing kami dengan senang-senang.
Kegiatan diawali dengan apel di sekolah pukul 06.30 – 07.00 dan
pembagian snack untuk dua hari kedepan. Setelah itu pembagian tronton. Dan ini
pertama kalinya saya naik tronton yang super duper nyaman. Pertama bagian depan
dekat supir trontonnya ber AC, kedua bagian belakang supir, tronton di desain
agar siswa nyaman naik tronton dan tidak desak-desakan. Dan saya kebagian duduk
di depan hahahhahah. Nyamaaaannnn.
Satu yang membuat saya terkagum-kagum naik tronton yaitu kami di kawal
langsung dari TNI AL-nya. Jadi, bagian depan mobil TNI AL, lalu belakangnya bus
TNI AL untuk undangan dan komite sekolah, baru di belakangnya 12 tronton yang
besarnya segede gaban. Hahahaha. Berjalan tanpa putus, pakai sirine, dan
berjalan se enak jidat. Ya!!! SEENAK JIDAT (padahal kami hanya rombongan anak
sekolah). Sampai bikin porboden jalan agar kami bisa lewat. Sudah gitu dari
semanggi sampai Tanjung Priok pakai jalur busway. Kece bener dah!!! Jadi, ini
pertama kalinya saya tidak merasakan kemacetan Jakarta di jam kerja. Hah~
pantesan enak banget kalo jadi pejabat.
Sesampainya di Tanjung Priok, kami langsung di sambut dengan kapal yang
akan kami naiki yaitu KRI Tanjung Kambani 971 berserta kaptennya yang ganteng,
Kapten Agus ahay!!! Belum nikah lagi. Kakakakkaka. Pertama kali melihat
kapalnya, saya cukup ragu. Karena dari luar saja sudah terlihat kapal ini cukup
tua. Bisa belayar gak ya? Bakal tenggelam gak ya? Ah ~~~ Bismillah sajalah.
Setelah melihat-lihat ke dalam, sudah seperti dugaan saya. Memang kapal
perang tidak di desain untuk bersenang-senang. Apalagi kalau melihat tempat
tidur siswa pria dan guru prianya, cukup memprihatinkan. Salut dah!!! Sama bapak
guru yang bersedia menemani siswanya tidur disana padahal mereka sendiri bisa
memilih tidur di tempat yang nyaman. Intinya sih selama berlayar kami belajar
bagaimana susahnya hidup sebagai tentara.
Saya tidak akan banyak bercerita kegiatan apa saja yang kami lakukan
selama di kapal. Karena cukup banyak jika di deskripsikan. Satu yang paling
berkesan selama berlayar yaitu setiap sholat berjamaah, selalu berubah-ubah
arah kiblatnya. Pernah suatu ketika, kami akan sholat magrib sudah iqomah dan
bersiap untuk takbiratul ihram. Tiba-tiba salah satu ABK memberi tahu kami
bahwa arah kiblatnya salah. Jadi awalnya kami menghadap arah jam 6 dari dek
kapal dan ternyata kiblatnya ada di arah jam 12. Bisa di bayangkan bagaimana
rusuhnya siswa ketika merubah arah kiblat berputar hingga 180 derajat. Ahahhahha.
Seru-seru, setiap sholat.
Hari kedua kami mampir ke Pulau Untung Jawa. Dari kapal yang besar,
kami berpindah ke kapal nelayan untuk ke pulau Untung Jawa. Selama menaiki kapal
nelayan, makin terlihat tuh bagaimana besarnya KRI Tanjung Kambani, keren kayak
kapal Titanic.
Satu yang membuat saya senang di Pulau yaitu akhirnya saya berani juga
naik Banana Boat. Wakakakaka coz selama ini saya selalu takut tenggelam
walaupun sudah pakai pelampung karena kaki tidak menapak. Lalu saya juga tahu
bagaimana teknik snorkling. Ahhhhh~~~ seneng banget uda tau caranya mengapung. Di
ajari siswa yang abangnya sendiri ga bisa ngajarin saya bagaimana caranya
mengapung. Tapi yang bikin sebel itu, walaupun saya sudah tahu bagaimana
teknnik mengapung tapi belum tahu bagaimana teknik untuk bergerak maju. Jadi saya
berjalan hanya mengikuti arus air laut. Dan yang menyebalkan itu, ketika saya
tidak bisa berenang menuju kapal, si abangnya main pegang tangan saya. ah~~~
risih amat!!!! Ga suka!!! Ga suka di pegang laki-laki.
#CatatanHatiSeorangGuru11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar